UNIVERSlTAS Al-Azhar Medan menggelar diskusi kelompok terarah atau focus group discussion (FGD) mengenai studi penelusuran (tracer study). Kegiatan ini ditujukan bagi mahasiswa calon wisudawan 2017 di kampus tersebut, Sabtu (9/12).
Tampil sebagai narasumber dalam FGD tersebut Drs Ami Dilham MSi dan dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Sumatera Utara (FEB USU), Dr Ulfa Nadra MSi. Hadir dalam pembukaan FGD Wakil Rektor I Universitas Al-Azhar, Ir Ahmad Sofian MP.
Ahmad Sofian dalam kesempatan itu memberikan semangat dan motivasi kepada segenap calon wisudawan untuk terus berhubungan dengan almamater. Walaupun nantinya sudah masuk dalam dunia kerja.
“Isian dari studi penelusuran berguna untuk bisa memantau kesuksesan alumni dan juga memberikan masukan bagi perkembangan pembelajaran sehingga terus menjadi universitas favorit bagi masyarakat,” katanya.
Ketua Panitia Pelaksana, Sinto SE MM mengatakan, komitmen Universitas Al-Azhar untuk melakukan studi penelusuran merupakan budaya yang akan terus dilaksanakan. “Tanggung jawab terhadap sukses sebagai mahasiswa dan alumni menjadi tantangan kami untuk mewujudkan inovasi dalam menghadapi MEA dan sebelum melangkah ke dunia kerja, dipersiapkan FGD dengan pemateri andal di bidangnya,” jelasnya.
Ami Dilham dalam paparannya menjelaskan, agar bisa sukses, seseorang harus memiliki karakter berpikir besar, fokus dan berdasarkan realita. Lalu mampu.beradaptasi dengan lingkungan, berkompetisi, ulet dan terus berusaha menjadi nomor satu.
“Jangan pernah bosan untuk menjadi terbaik dan selalu berkawan dengan orang sukses. Anda adalah anda yang percaya dengan tinggi untuk memiliki energi yang kuat dalam meraih sukses,” jelasnya memotivasi.
Sementara itu, Ulfa Nadra menyatakan, setiap alumni harus selalu mengasah kemampuan, keilmuan dan keahlian, khususnya bahasa asing. Pemikiran di luar rutinitas (out of the box) harus dikembangkan berdasarkan kelebihan yang dimiliki sejalan dengan nama besar perguruan tinggi maupun indeks prestasi kumulatif (IPK) yang diinginkan perusahaan penerima.
Di akhir acara, moderator acara M Umar Maya Putra SE MSi yang juga Kepala UPT Kewirausahaan dan Layanan Karir menyatakan akan memasukkan data secera menyeluruh. Setiap alumni juga akan dihubungi dalam dua tahun ke depan untuk melihat perkembangan dunia kerja.
Di sisi lain, bagi mahasiswa universitas ini juga akan diberikan pelatihan dalam menghadapi dunia kerja sebagai kalender rutin universitas. FGD Tracer Study merupakan implementasi komitmen perguruan tinggi untuk terus melakukan rekam jejak calon lulusan. Tujuannya untuk memetakan pasar kerja yang dinamis dari sisi pencari kerja serta melihat dan merekam perjalanan alumni sejak lulus sampai saat studi ini dilakukan.
Studi yang diikuti sebanyak 167 mahasiswa itu juga untuk perencanaan pengembangan kurikulum sesuai dengan umpan balik yang diberikan mahasiswa. Hal tersebut sesuai arahan dari Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan (Belmawa) Kementerian Riset dan Pendidikan Tinggi.